Kata-Kata Buddhis [Kumpulan kata-kata Mutiara Buddhis Bhikkhu Uttamo Mahatera]

Daftar Isi
[www.buddhismedia.blogspot.com] Kata-Kata Buddhis [Kumpulan kata-kata Mutiara Buddhis Bhikkhu Uttamo Mahatera]
Ilustrasi: Buddhis Media

Kata-Kata Buddhis Bhikkhu Uttamo Mahatera

Buddhis Media. Bhante Uttamo Mahatera merupakan salah seorang Bhikkhu Sangha Theravada Indonesia yang cukup aktif membina umat Buddha. Berbagai ceramah baik kepada umat Buddha maupun untuk kalangan umum sangat tidak diragukan lagi. Berbagai rekor telah diterima beliau diantaranya rekor MURI serta penghargaan dari STI kini semakin banyak seiring berjalannya waktu. Dhamma yang dibawakan beliau dengan sentuhan masakini serta diselingi dengan guyonan khas yang beliau sampiakan sangat mengena di hati para pendengar. Oleh karena itu tidak heran undangan untuk mengisi acara datang silih berganti.

Beliau merupakan tokoh buddhis yang patut menjadi teladan. Kata demi kata dilantunkan beliau menjadi sumber inspirasi untuk berpikir, berucap dan bertindak. Pada kesempatan hari ini dilansir dari web buddhis [www.samaggi-phala.or.id] Buddhis Media berbagi Kumpulan kata-kata Mutiara Buddhis Bhikkhu Uttamo Mahatera.

Seseorang yang tidak melekat, akan menyadari bahwa kehidupan sungguh sangat singkat. Oleh karena itu, ia akan mengembangkan kebajikan setiap waktu hidupnya untuk memperhatikan dan menolong mereka yang sedang menderita.

Nibbana dapat dicapai ketika manusia masih hidup didunia dan mampu mengembangkan kesadaran secara total, sehingga ia terbebas dari ketamakan, kebencian serta kegelapan batin.

Perbuatan baik bukan hanya dilakukan 1x dalam jumlah yang besar, tetapi harus berulang-ulang sepanjang waktu.

Perubahan sikap membutuhkan perjuangan keras dan siap untuk selalu bangkit dikala menghadapi kegagalan.

Mendengarkan Dhamma adalah memberikan tenaga tambahan pada batin seseorang yang mungkin lelah dalam menghadapi kenyataan hidup.

Kebiasaan mengembangkan KETAMAKAN akan berbuah dalam bentuk kelahiran kembali yang terus berulang tiada hentinya.

Ke-Aku-an menjadikan seseorang merasa sebagai tokoh utama dalam hidup ini, tanpa dirinya seakan dunia tidak akan berputar lagi.

Sesungguhnyan makna dari ber”dana” adalah menumbuhkan kebiasaan berpikir untuk membahagiakan mahkluk lain, bahkan semua mahkluk. Ia akan membahagiakan mereka dengan segala macam cara menumbuh kembangkan pikiran yang penuh CINTA KASIH.

Hal yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan dalam usaha melaksanakan Buddha Dhamma adalah ketekunan, keuletan, kesungguhan dan semangat untuk membuktikan kebenaran ajaran Sang Buddha.

KEBAHAGIAAN bukan dicari diluar diri kita, tapi
KEBAHAGIAAN itu ada dalam diri kita.
KEBAHAGIAAN itu ada pada cara kita mengubah cara berpikir kita.
Makin kita pandai mencari cara untuk mengubah pikiran kita, maka akan semakin baik.

Sabbe Satta Bhavantu Sukhitata.
Semoga Semua Mahkluk Selalu Hidup Berbahagia.
Sadhu Sadhu Sadhu

Sumber:
www.samaggi-phala.or.id

IKUTI BERITA & ARTIKEL BUDDHIS LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Posting Komentar